PONTIANAK - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Pontianak melakukan pemusnahan mi kuning basah yang mengandung formalin dan boraks. Sebanyak 1,1 ton mi kuning dimusnahkan dengan cara dikubur di lahan kosong depan halaman Kantor BBPOM Pontianak, Selasa (18/11/2014).
Pemusnahan tersebut dilaksanakan berdasarkan penetapan dari ketua pengadilan Negeri Pontianak nomor : 05/Pend. Pid /2014/ PN. Ptk tanggal 17 November 2014. Dengan barang bukti sebanyak 218 kantong per 5 kilo mi kuning basah dan 2 kantong disishkan sebagai barang bukti di pengadilan.
Kepala BBPOM Pontianak Corry Panjaitan yang menyaksikan langsung pemusnahan tersebut, mengatakan, mi kuning yang dimusnahkan merupakan tindak lanjut dari penangkapan yang dilakukan 6 November lalu.
"Kita musnahkan berdasrkan hasil uji tes dan secara lab terhadap mi kuning yang kita temukan ini positif mengandung formalin dan boraks. Lalat aja tidak mau hinggap walaupun bau busuk dari tersebut kian menyengat, " ujar Corry.
Formalin merupakan 10 bahan tambahan yang dilarang penggunaannya. Hal tersebut telah tercantum dalam Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 1168/1999.
"Formalin sangat reaktif di tubuh manusia, kalau kita lihat binatang diawetkan dengan formalin, hasilnya awet. Jika tubuh kita terkena formalin akan sensitif, jika terakumulasi akan bahaya," ujar Zainal Alim Mas'ud, Kepala Laboratorium Terpadu Institut Pertanian Bogor dalam acara B29 Dishwash Formalin Free.
Formalin yang bersifat menyerang protein dapat sampai di lambung manusia. Penggunaan formalin dosis tinggi dapat pula menyebabkan kanker karena memiliki sifat karsinogen.
Lalu bagaimana dengan batas toleransi paparan formalin pada tubuh?
Menurut International Proggrame on Chemical Safety (IPCS), batas toleransi formalin yang dapat diterima oleh tubuh 0,1 mg perliter (minuman), dan 0,2 mg perliter (makanan).
"Itu ambang batas tubuh kita terhadap formalin, jika lebih dari itu kepala pening," kata Zainal.
Dampak formalin bagi tubuh manusia :
- Kulit: kulit kemerahan, kulit speerti terbakar, alergi kulit.
- Mata: iritatif, mata merah, berair, kebutaan.
- Hidung: mimisan.
- Saluran pernafasan : sesak nafas suara seraj, batuk kronis, sakit tenggorokan.
- Saluran pencernaan : iritatif lambung, mual muntah, mulas.
- Hati: kerusakan hati.
- Paru-paru: radang paru.
- Saraf: sakit kepala, lemas, susah tidur, sukar konsentrasi.
- Ginjal: kerusakan ginjal.
- Organ reproduksi: kerusakan testis, gangguan menstruasi, infertilitas sekunder.
Sumber artikel: tribunnews.com
We are provides a reagent (chemical solution) or test kit for rapid analysis of certain materials including Formalin Test Kit, Methanil Yellow Test Kit, Borax (Boraks) Test Kit, Rhodamine B Test Kit, and many others kind of food security test kit. Our product merck is "Easy Test Kit" and we have produce and distribute this products in 2009 and there is many customers have been used our products. More info and order contact please call us at +6285310135381 or +6285779721597 or email at easy4test@gmail.com or easy4test@yahoo.com. A lot of information about Easy Test Kit Product can you read detail at Easy Test Kit Website OR Test Kit Shop and a lot of information on the use of hazardous banned additives in Indonesia can read details on THIS LINK.
Tag: info kemanan pangan, bahan tambahan berbahaya, bahan tambahan pangan, info bahan berbahaya, pangan berbahaya, formalin, boraks, methanil yellow, rhodamine b, test kit
0 komentar:
Post a Comment